MALANG NEWS – Batu Shining Orchid Week kembali digelar di Kota Batu. Ribuan bunga anggrek dari berbagai daerah, dipamerkan mulai 7-14 November 2021 di halaman Balaikota Among Tani, Pemkot Batu, Jalan Panglima Sudirman, No 507, Pesanggrahan, Kecamatan Batu, Kota Batu.
Gelaran Batu Shining Orchid Week 2021, resmi dibuka oleh Wali Kota Batu Dra. Hj. Dewanti Rumpoko, M.Si pada Senin (8/11/2021) pagi.
Sebanyak 54 Stand bunga anggrek dari berbagai daerah di Indonesia mulai dari Jawa Timur, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta sampai Kalimantan siap memanjakan mata pengunjung.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Pemkot Batu, Drs. Sugeng Pramono menjelaskan, bahwa pada tahun ini adalah tahun kelima Batu Orchid Week digelar.
“Ya, jadi kegiatan acara ini menjadi agenda tahunan untuk memperingati Hari Jadi Kota Batu yang ke-20, dalam penyelenggaraannya pun juga tetap dengan memperhatikan dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat,” terang Sugeng Pramono.
Dirinya menambahkan, selain bursa dan pameran bunga anggrek, Batu Shining Orchid Week juga menggelar seminar nasional, lomba anggrek dan malam penggalangan dana untuk korban bencana banjir bandang dan tanah longsor di Kota Batu.
“Walaupun sempat tertunda penyelenggaraannya di tahun 2020 karena adanya Pandemi Covid-19, hal itu tidak menyurutkan semangat Perhimpunan Anggrek Indonesia (PAI) bersama Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Pemkot Batu, untuk menggelar bursa anggrek yang lebih besar dari pada tahun sebelumnya,” imbuh dia.
Menurutnya, beragam spesies anggrek yang bisa ditemukan di Batu Shining Orchid Week ini, yakni mulai dari jenis Dendrobium, Cattleya, Cymbidum, Vanda, Oncidium, Bulbophyllum hingga Renanthera.
“Selain untuk memperkenalkan berbagai jenis bunga anggrek dikalangan masyarakat, kegiatan acara ini juga merupakan wadah kreatifitas bagi para petani anggrek, dan menjadi pendukung sarana untuk menggerakkan roda perekonomian bagi masyarakat,” ujar Sugeng.
Di tempat yang sama, Ketua Panitia Batu Shining Orchid Week, Fathul Yasin, mengatakan, bunga anggrek menjadi ikon baru di Kota Batu dengan lebih dari 150 petani anggrek dan ratusan jenis anggrek hasil silangan.
“Kegiatan ini merupakan hari raya bagi petani-petani anggrek untuk menunjukkan dan meningkatkan kreatifitasnya, agar potensi dapat berkembang semakin baik,” katanya.
Sementara itu, Wali Kota Batu Dra. Hj. Dewanti Rumpoko, M.Si mengaku memberikan apresiasi dengan adanya kegiatan ini.
“Saya mendukung atas terselenggaranya kegiatan pameran ini, karena juga bisa menghidupkan perekonomian bagi masyarakat Kota Batu,” ujar Budhe sapaan akrabnya.
Politisi PDI Perjuangan ini juga berharap, agar supaya kedepan panitia Batu Shining Orchid Week, juga bisa menggelar kegiatan yang lebih besar lagi.
“Karena saya melihat petani-petani bunga anggrek disini punya semangat yang besar, ke depan bisa dipikirkan lagi bagaimana untuk merencanakan event yang lebih besar dari pada tahun ini,” tandasnya. (Yan)