Direktur TI dan Operasi Bank Jatim, Kepala Cabang, Kepala OJK Malang, Wali Kota Batu dan Wawali Batu, saat sesi foto bersama. (Yan)
MALANG NEWS – Sebagai upaya percepatan vaksinasi Covid-19 dan terbentuknya Herd Immunity (Kekebalan Kelompok), Bank Jatim bersama OJK (Otoritas Jasa Keuangan) dan Pemerintah Kota Batu menggelar vaksinasi massal bagi masyarakat Kota Batu.
Kegiatan acara vaksinasi massal tersebut digelar di pendopo rumah dinas Wali Kota Batu, Jalan Panglima Sudirman, Kelurahan Sisir, Kecamatan Batu, Kota Batu, pada Jumat (22/10/2021).
Kepala Cabang Bank Jatim Batu Titi Handari Djoar menjelaskan, bahwa pada hari kedua ini sebanyak 5.000 dosis vaksinasi diberikan di 11 titik yang tersebar di tiga kecamatan.
Baca Juga:
“Ya, itu pelaksanaan vaksinasinya semua berada di wilayah Kota Batu, yang dimulai pada 21 sampai 22 Oktober 2021,” terang Titi saat diwawancarai awak media.
Titi juga menguraikan, terkait dengan sasaran vaksinasi diperuntukkan kepada orang Batu dan orang luar Batu yang bekerja di Kota Batu.
“Ini adalah vaksin kedua dengan jenis sinovac. Disini kan banyak orang luar KotabBatu yang bekerja atau berdomisili di Batu. Seperti pekerja-pekerja hotel, meski belum tentu orang asli Batu akan tetapi mereka yang mencari nafkah di Kota Batu harus di vaksin juga,” papar dia.
Baca Juga:
Lebih lanjut Titi mengungkapkan, selain bekerjasama dengan Dinkes Pemkot Batu, gelaran vaksinasi Bank Jatim ini juga bekerjasama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan sudah dilaksanakan di enam Kota.
“Ya, ini adalah hari kedua kami gelar vaksinasi massal di Kota Batu. Beberapa hari yang lalu vaksinasi serupa juga sudah kami selenggarakan di Surabaya, Bawean, Malang, Tulungagung, Kediri dan yang ke enam adalah di Kota Batu ini,” ucapnya.
Tak lupa pula, dirinya juga menghimbau agar warga masyarakat jangan takut disuntik vaksin, supaya segera terbentuk herd imunity, agar lebih kuat dalam menghadapi wabah virus Corona.
Baca Juga:
“Dengan vaksin kekebalan akan komunal akan cepat terbentuk, hingga semakin berkurangnya jumlah orang-orang yang terpapar Covid. Artinya ekonomi sudah bisa berjalan dengan normal lagi, tidak ada pembatasan-pembatasan atau PPKM lagi. Yang nantinya pasti bisa mendongkrak perekonomian di Kota Batu agar bergeliat kembali,” beber dia.
Di tempat yang sama, Direktur TI dan Operasi Bank Jatim Tonny Prasetyo menambahkan, terkait dengan vaksinasi massal ini merupakan dukungan yang diberikan oleh sektor jasa keuangan kepada pemerintah daerah, dalam menanggulangi wabah pandemi Covid-19.
“Selain pelaksanaan vaksinasi massal, Bank Jatim juga memberikan bantuan berupa paket sembako bagi 76 keluarga pra sejahtera, 26 kusir delman wisata, 25 troli untuk pedagang pasar dan penyerahan Qris Bank Jatim bagi pedagang di Kota Batu,” tambah Tonny kepada media.
Baca Juga:
Sementara itu, Kepala OJK Malang Sugiarto Kasmuri menyampaikan, bahwa kegiatan vaksinasi massal ini memiliki dua aspek besar. Yakni dalam bidang kesehatan dan perekonomian.
“Vaksinasi ini diharapkan mampu mempercepat tercapainya herd immunity, dan bantuan yang diberikan semoga bisa mendorong aktifitas ekonomi masyarakat untuk dapat kembali bangkit dan pulih,” tukasnya.
Terpisah, Wali Kota Batu Dra. Hj. Dewanti Rumpoko menyambut baik dengan adanya kegiatan vaksinasi yang digelar Bank Jatim bersama OJK.
Baca Juga:
“Alhamdulillah, capaian vaksinasi dosis pertama di Kota Batu sudah hampir 90 persen dan dosis kedua sudah melebihi 50 persen,” ujar Budhe sapaan akrabnya.
Politisi PDI Perjuangan ini juga berharap, agar supaya pelaksanaan vaksinasi massal tersebut dapat meningkatkan herd immunity.
“Ya, mudah-mudahan semoga dengan ikut vaksin masyarakat Kota Batu dapat meningkatkan herd immunity, dan perekonomian nantinya dapat segera pulih seperti sediakala,” tandasnya. (Yan)
Baca Juga:
