MALANG NEWS – Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro Tahap VI Kota Batu, menunjukkan peningkatan zona hijau dan angka kesembuhan hingga mencapai 90 persen.
Hal tersebut seperti yang disampaikan Wali Kota Batu Dra. Hj. Dewanti Rumpoko, M.Si dalam Rapat Evaluasi PPKM Mikro secara virtual di ruang Rupatama Balaikota Among Tani, Jalan Panglima Sudirman, Pesanggrahan, Kecamatan Batu, Kota Batu, pada Jumat (30/4/2021).
“Rata-rata penambahan kasus PPKM Mikro tahap 6 hanya sebesar 2 pasien perhari, atau berkurang 70 persen dari PPKM Mikro tahap 1. Secara kumulatif, kesembuhan pasien juga terus meningkat,” kata Budhe sapaan akrabnya.
Politisi PDI Perjuangan ini menambahkan, untuk kematian akibat Covid-19 pada PPKM mikro tahap 6, rata-rata 0 kasus perhari. Sedangkan untuk ketersediaan tempat tidur (BOR) isolasi di rumah sakit Kota Batu sebesar 41% persen, atau naik 9,5 persen dari PPKM mikro tahap 5.
“Terdapat satu shelter di Kota Batu dengan kapasitas 230 pasien, dan per 29 April 2021 hanya terisi 1 pasien saja,” imbuh dia.
Sementara itu, Wakapolda Jatim Brigjen Pol. Slamet Hadi Supraptoyo, menegaskan, bahwa protokol kesehatan harus terus ditegakkan untuk memutus rantai penyebaran Covid-19.
“PPKM Mikro harus ditegakkan. Disiplin protokol kesehatan, itu menjadi pengendalian utama untuk memutus penyebaran wabah Covid-19,” tandasnya.
Sekadar diketahui, vaksinasi di Kota Batu bagi tenaga kesehatan telah mencapai 98,78 persen, sasaran publik mencapai 70,3% persen, lansia 25,8 persen dan masih berlangsung hingga saat ini. (Dian)