![](https://malangnews.id/wp-content/uploads/2025/01/IMG-20250124-WA0006-598x450.jpg)
![Kembali hadir di Kabupaten Malang wisata berkonsep Pertanian dan disuguhkan kuliner, NK Cafe Kembali hadir di Kabupaten Malang wisata berkonsep Pertanian dan disuguhkan kuliner, NK Cafe](https://malangnews.id/wp-content/uploads/2020/10/img-20201017-wa01447305807079074487865.jpg)
Wisata tersebut berkonsep Wisata Pertanian, yang merikan rasa aman dan nyaman bagi pengunjung maupun wisatawan.
Menurut Kepala Desa Ampeldento Suharianto, hadirnya wisata Pertanian NK Cafe tersebut membuktikan, bahwa melalui ide cerdas kekompakan komponen di desa dan pemilik Cafe, terbukti mampu bisa menyulap tanah kas desa miliknya untuk dijadikan wahana wisata pertanian.
“Ya, tempat yang awal dulunya tidak dilirik orang, namun saat ini jadi peminat dan jujugan wisatawan,” kata Suharianto kepada awak media, Sabtu (27/10/20).
Melalui kreativitas maupun ide-ide kreatif Kepala Desa, Bumdes, dan seluruh elemen masyarakat desa Ampeldento dan desa Ngijo Kabupaten Malang, sekarang sudah hadir dan menyuguhkan wisata Pertanian.
“Oleh sebabnya itu, ini bisa menjadi lahan wisata pertanian guna meningkatkan perekonomian masyarakat setempat yang ada di dua desa, ini yang harus menjadi contoh tentunya bagi desa-desa yang lain,” tukas dia.
Suharianto juga berharap, bahwa keberadaan destinasi berkonsep wisata pertanian dapat bisa memberikan manfaat positif guna peningkatan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat sekitar.
“Serta dapat menambah pilihan obyek wisata baru yang ada di Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang ini,” ujarnya.
Sementara itu, Derektur Oprasional NK Cafe Ipung Widiarko, saat ditemui awak media di sela Cafe ia menjelaskan, bahwa NK Cafe bernuansa pertanian ini juga mengusung konsep alam dengan memanfaatkan tanah kas desa yang di sulap untuk dijadikan lahan pertanian, yang menyuguhkan view alam yang indah dan sejuk.
“Kami dengan Bumdes Desa Ampeldento akan bekerjasama untuk menghadirkan wisata baru yang ramah lingkungan, dengan memberikan peluang bagi masyarakat sekitar untuk bisa ikut andil guna menyuguhkan wisata bertajuk pertanian,” terang dia.
Masih menurut Ipung, Wisata Pertanian ini, sudah dilengkapi dengan berbagai sarana, prasaran dan fasilitas bagi setiap pengunjung maupun wisatawan.
“Adapun wisata alam tersebut juga diberi tempat penginapan, spot swa foto dan kamar mandi. Selain itu juga disuguhkan dengan kuliner bagi pengunjung dengan menu lain-lain,” paparnya.
Ditambahkan dia, awal mulanya itu hanya tanah padas dan tempat pembuangan sampah, namun kini disulap menjadi tempat wisata dan tinggal tunggu waktu akan menjadi tujuan wisata yang mampu menghasilkan berkah bagi Desa Ampeldento dan Desa Ngijo, serta masyarakat sekitar.
“Oleh sebab itu, kami bersama Desa Ampeldento telah memiliki impian tanah (TKD) tanah kas desa, hasil dari pengelolaan tempat wisata ini bisa mampu untuk dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar,” pungkas dia.
Pewarta: Achmad Saifudin
Editor: Eko Sabdianto
Publisher: Edius