Ikuti Kami di Google News

MALANG NEWS – Gedung Olahraga (GOR) Gajahmada yang berlokasi di Jalan Stadion Barat, Kelurahan Sisir, Kecamatan Batu, Kota Batu pada Kamis (29/5/2025), sampai dengan Rabu (4/6/2025), digunakan sebagai Bazaar Thrift dan UMKM serta Live Music juga Quis, yang di support Dinas Pendidikan Kota Batu dan Diskumperindag Kota Batu memicu rasa kekecewaan dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Batu.

Ya, betapa tidak, pasalnya KONI Kota Batu menilai, jika hal itu bukan pada peruntukannya. Sebab, jauh-jauh hari terlebih menjelang ajang kejuaraan Porprov lX Jatim 2025, malah justeru digunakan untuk hal lain yang tidak ada korelasinya dengan kegiatan olahraga.

Setidaknya, hal itu seperti yang diungkapkan Ketua KONI Kota Batu, Sentot Ariwahyudi kepada awak media, pada Kamis (29/5/2025).

“Terus terang kami kecewa, karena GOR Gajahmada digunakan untuk kegiatan UMKM, padahal fasilitas olahraga tersebut sangat dibutuhkan untuk kegiatan olahraga di Kota Batu, terlebih menjelang Porprov lX Jatim 2025, dimana gedung tersebut biasanya kami pergunakan untuk tempat latihan bagi para atlet yang akan berlaga,” ungkapnya.

Menurutnya, penggunaan GOR Gajahmada untuk kegiatan UMKM dapat mengganggu kegiatan olahraga yang sudah terjadwal sebelumnya.

“Tentunya ini juga menghambat kegiatan KONI Kota Batu, karena dimana salah satunya keterbatasan fasilitas olahraga di Kota Batu menjadi masalah besar bagi KONI Kota Batu. GOR Gajahmada seharusnya digunakan untuk kegiatan olahraga, bukan untuk kegiatan lain seperti UMKM,” keluhnya.

Alhasil, mau tidak mau, lanjut Sentot Ariwahyudi, KONI Kota Batu dengan sangat terpaksa menyewa tempat lain untuk latihan bagi para atlet yang akan berlaga dalam Porprov lX Jatim 2025.

“Terpaksa kami harus mencari alternatif lain dengan cara menyewa untuk kegiatan olahraga. Hal ini tentu saja mempersulit KONI Kota Batu dalam melaksanakan kegiatan olahraga yang sudah terjadwal untuk persiapan Porprov IX Jatim 2025,” keluhnya.

Berkaitan dengan hal itu, KONI Batu berharap, bahwa fasilitas olahraga di Kota Batu seperti keberadaan GOR Gajahmada dapat digunakan sebagaimana peruntukannya untuk kegiatan olahraga yang sebenarnya.

“Dengan demikian, KONI Kota Batu dapat melaksanakan kegiatan olahraga dengan lebih baik dan tentunya lebih efektif dalam menggunakan anggaran dari Pemerintah Kota Batu, ” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Batu, M. Chori saat dikonfirmasi berkaitan dengan hal tersebut menyampaikan, bahwa fungsi GOR Gajahmada tetap diprioritaskan untuk KONI Kota Batu.

“Tentunya kami tetap memprioritaskan KONI Kota Batu untuk persiapan Porprov. Kebetulan pihak yang mengajukan sejak bulan April, dan di cek jadwal oleh petugas tanggal tersebut GOR Gajahmada kosong belum ada yang pakai. Selain bazar UMKM juga sudah mendapatkan persetujuan dari Diskumperindag,” ungkapnya.

Namun, dirinya juga berjanji jika pada Juni mendatang pihaknya bakal memprioritaskan GOR Gajahmada untuk keperluan KONI Kota Batu.

“Untuk bulan Juni kami persiapkan GOR Gajahmada untuk persiapan Porprov lX Jatim. Besok saya ada jadwal ketemu dengan Ketua KONI Kota Batu, saya coba cari solusi yang terbaik, dan semoga beritanya tetap sejuk, supaya Batu tetap SAE, terima kasih,” tandasnya.

Hingga berita ini dilansir, Kepala Dinas (Kadis) Kumperindag Kota Batu, Aries Setiawan saat dikonfirmasi hingga kini masih belum memberikan jawaban berkaitan dengan hal yang dimaksud. (Nda)

Share: