Ikuti Kami di Google News

MALANG NEWS – Mendekati Pilkada 2024, obrolan masyarakat Kota Batu terkait dengan nama-nama Calon Wali Kota dan Calon Wakil Wali Kota Batu kian santer terdengar.

Bahkan, muncul kandidat nama yang digadang-gadang dan menjadi konsumsi publik hingga kini masih terdengar gaungnya.

Tak hanya dari kalangan politisi saja, terbaru terdapat nama salah seorang ASN di Pemerintahan Kota Batu yang menjadi pembicaraan masyarakat Kota Batu.

Dimana salah satunya terdapat sosok nama kepala dinas di lingkungan Pemerintah Kota Batu, yang dinilai layak menjadi kandidat untuk memimpin Kota Batu.

Salah satu nama yang kini menjadi perbincangan tersebut adalah Drs. Arief As Siddiq, M.H Kepala Dinas Pariwisata Pemerintah Kota Batu.

Setidaknya, hal itu seperti yang diungkapkan Siswanto Galuh Aji pengelola Sanggar Budaya Sangguran.

“Saya menilai, sosok Arief As Siddiq yang notabene asli putra daerah Kota Batu sangat layak untuk memimpin Kota Batu. Itu karena, saat ini memimpin sebagai Kadisparta telah berhasil membuat Kota Batu dikenal secara luas baik di kancah nasional hingga internasional. Berkat tangan dingin, didukung dengan ide serta gagasan telah berhasil memajukan Kota Batu dari sektor pariwisata,” tuturnya kepada awak media, pada Kamis (2/5/2024).

Menurutnya, dengan menggelar berbagai macam event di Disparta sendiri mampu mendatangkan para wisatawan yang berkunjung ke Kota Batu.

“Saya rasa dengan pengalaman seorang Arief As Siddiq sendiri, yang sudah terbukti dan teruji beliau layak untuk memimpin Kota Batu ini. Ya, semuanya ada plus dan minusnya, itu sudah biasa. Kita sebagai masyarakat, kalaupun ada putra daerah yang layak menjadi pemimpin. Kenapa harus cari dari luar daerah. Karena perjuangan seorang Arief As Siddiq sendiri untuk mengangkat potensi, kearifan lokal itu saya tidak meragukan lagi. Sehingga, pariwisata di Kota Batu dapat maju pesat dan otomatis perekonomian masyarakat terdongkrak naik,” ujar Cak Pentol sapaan akrabnya.

Iapun lebih jauh menguraikan, seperti halnya dengan keberadaan Sangar Sangguran yang dia kelola, dari Disparta sendiri selalu membantu fasilitas, sarana dan prasarananya.

“Terus terang kami jadi sangat terbantu. Karena dengan keadaan Punden yang sudah seperti ini, tentang pembuatan replika, tentang adanya upacara-upacara Puja Manusuk Sangguran Busina, kami segala sesuatu kekurangannya dibantu agar semakin layak dan bagus.
Saya pribadi sebagai seorang seniman dan budayawan sangat terbantu oleh Beliau. Artinya dengan kehadiran beliau di sini banyak perkembangan dan kemajuan, seperti mocopat yang sebelumnya hanya terdengar saja. Sekarang sudah tampak dengan kegiatan, dan bendera masing-masing tentunya. Saya melihat itu bukan dari sisi politik dan kepentingan lho ya. Tapi ini dari tanggungjawab seorang Arief As Siddiq sebagai Kepala Dinas Pariwisata Pemkot Batu, yang di sana juga memuat kebudayaan akan Kota Batu,” paparnya.

Lebih lanjut, Cak Pentol mengatakan, walaupun di sana ada suara sumbang yang katanya ini proyek apalah. Beruntung ada yang berproyek bukan untuk kepentingan pribadi, tapi untuk kepentingan semua masyarakat Kota Batu, maka secara otomatis budaya di Kota Batu juga terangkat pastinya.

“Ya, kita berpikir positif seperti itu saja. Itu yang seharusnya dipikiran juga menjadi bahan pertimbangan. Nah, dari tata kelola pemerintahan pengalaman Arief As Siddiq juga sudah dimulai dari jenjang nol. Artinya, Beliau cukup memahami di Kota Batu dari strategi politik, strategi pendidikan, strategi budaya itu sangat memahami. Artinya sagat layak untuk dipilih dan menjadi pemimpin Kota Batu,” tegasnya.

Meski demikian, masih kata Cak Pentol, dari sekian banyak asli putra daerah, sosok figur Arief As Siddiq salah satunya. Dan kiprahnya sudah tidak diragukan lagi menjadi pemimpin.

“Saya secara pribadi sudah melihat dan merasakan hasil dari Beliau. Dan dari usianya kalau pensiun dini sangat disayangkan, akan lebih baik untuk cuti jika Beliau mencalonkan diri sebagai Wali Kota Batu. Karena kalau pensiun dini atau hengkang sangat disayangkan potensinya. Nah, selanjutnya potensi ke depan bisa diletakkan di mana saja. Tapi yang pasti, beliau sangat berpotensi. Lagi-lagi yang perlu digaris bawahi terletak suka dan tidak sukanya, karena masyarakat punya sudut pandang masing-masing, untuk memilih Calon Wali Kota Batu,” tukas Cak Pentol.

Apalagi di musim politik Kota Batu, diungkapkan Cak Pentol lagi, bahwasanya sudah mulai banyak masyarakat Kota Batu yang mulai dukung mendukung.

“Nah, bagi saya untuk netralitasnya saya sebagai seorang budayawan semuanya layak. Cuman saya pribadi sudah melihat dan bukan teori saja dari seorang Arief Ass Siddiq. Sudah ada hasilnya dan faktanya juga bisa kita lihat. Jadi, ibarat pahit bagaimana caranya menjadi gurih dan bukan hanya janji-janji manis saja,” ucap Cak Pentol.

Jika Arief As Siddiq terpilih menjadi pemimpin, dirinya berharap, agar selalu memperjuangkan dan mensejahterakan masyarakat Kota Batu secara keseluruhan.

“Itu karena Kota Batu yang kekuatannya ada di pertanian, agar seperti hutan dipulihkan kembali. Saya juga berpesan kepada Wali Kota Batu yang akan datang jangan hanya demi wisata saja tetapi, tapi harus berani dan konsisten serta komitmen mau tidak mau harus memperjuangkan semua lapisan masyarakat Kota Batu,” pungkas Cak Pentol. (Nda)

Share: