Saat ini, transportasi kendaraan roda empat menjadi salah satu transportasi yang banyak diminati oleh sebagian besar penduduk Indonesia. Walaupun tanpa sedikit pengetahuan tentang mobil ataupun mesinnya sekana tidak menjadi masalah yang serius bagi mereka. Padahal, terdapat beberapa hal yang harusnya diketahui ketika mulai mengendari sebuah mobil.
Gangguan yang paling sering dialami oleh seorang pengemudi mobil adalah mobil tiba-tiba bergetar. Jika Anda baru saja menyetir mobil baru mungkin belum mengalaminya? Namun, bagi para pengendara lama, tentunya masalah ini sudah kerap dialami oleh mereka.
Mobil yang bergetar biasanya terjadi dikarenakan ada kesalahan atau kerusakan pada komponen mobil itu sendiri. Untuk mengetahuinya lebih lengkap lagi, mari kenali beberapa penyebab mobil bergetar berikut ini:
Benjolan pada Ban Mobil
Salah satu yang dapat menyebabkan mobil bergetar adalah adanya benjolan pada ban mobil. Tak hanya itu, kondisi ban mobil yang sudah aus juga dapat menyebabkan getaran pada mobil. Untuk cara pengecekan apakah ban mobil sudah aus atau belum, silahkan Anda lihat pada bagian sidewall ban yang memiliki tanda TWI apakah ada benjolan.
Jika pada bagian tersebut Anda temukan bennjolan, maka bisa dipastikan bahwa ban mobil Anda sudah aus dan segeralah bawa ke bengkel ban mobil untuk dilakukan pengecekan lebih lanjut atau bahkan diganti.
Kerusakan pada Kopling
Penyebab mobil bergetar selanjutnya adalah kopling yang rusak. Hal ini bisa terjadi dengan kemungkinan flywheel atau bobot roda sudah tidak rata. Itu menjadi penyebab pedal kopling bertabrakan atau berbenturan dengan flywheel hingga adanya getaran yang muncul.
Kerusakan pada Piston
Komponen pada mobil lainnya yang ikut andil alih dalam penyebab mobil bergetar adalah piston yang rusak. Perlu diketahui, bahwa piston adalah komponen mobil yang berfungsi untuk mengatur volume silinder.
Apabila Anda sering menyetir mobil dengan kecepatan diatas rata-rata, maka hal tersebut dapat memicu piston mobil Anda tidak berumur panjang. Nah, apabila piston mobil rusak atau aus, hanya terdapat satu solusi untuk mengatasinya. Yakni dengan mengganti piston yang baru yang sesuai dengan merk dan tipe mobil yang Anda gunakan.
Kerusakan pada Shockbreaker
Shockbreaker adalah komponen mobil yang berfungsi untuk meredam guncangan yang terjadi pada keseluruhan area mobil. Ada beberapa kemungkinan yang dapat menyebabkan shockbreaker mobil Anda rusak hingga menyebabkan mobil bergetar.
Yang pertama adalah Anda sering mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi. Kedua adalah seringnya melewati jalan berlubang pada saat kecepatan laju mobil Anda diatas rata-rata. Kedua hal tersebut dapat menyebabkan shockbreaker rusak sehingga menjadikan mobi bergetar.
Apabila Anda mengalami shockbreaker yang rusak, silahkan dan jangan segan-segan untuk membawa mobil Anda ke bengkel mobil untuk diganti komponen tersebut dengan yang baru agar mobil terasa nyaman lagi ketika dikendarai.
Kerusakan pada Engine Mounting
Saat Anda mengalami mobil bergetar, tidak ada salahnya apabila Anda mengecek engine mountingl. Engine mounting berfungsi untuk menahan getaran yang berasal dari mesin. Kerusakan pada komponen ini biasanya disebabkan oleh beban yang terlalu tinggi pada saat mobil akselerasi dan deselerasi sehingga karet pada komponen ini kehilangan sifat utamanya.
Dan sangat bisa dipastikan apabila komponen engine mounting pada mobil rusak, maka mobil akan mengalami getaran yang cukup tinggi.
Kerusakan pada Busi Mobil
Komponen terakhir yang kemungkinan menjadi penyebab mobil bergetar adalah busi mobil yang rusak. Secara umum, setidaknya ada 4 busi yang terdapat pada mobil yang memiliki fungsi berkaitan erat dengan bahan bakar. Tetapi bila salah satu busi mengalami kerusakan, kemungkinan besar mobil akan bergetar saat dijalankan. Kalau sudah begitu, lebih baik segera dibawa ke bengkel ya.
Seorang pengemudi mobil sering juga mengalami getaran mobil saat berjalan pelan. Untuk mengetahui apa penyebab mobil bergetar saat berjalan pelan, Anda dapat menemukannya pada situs seorang teknik montir yang professional.