Ikuti Kami di Google News

MALANG NEWS – Guna mengobati rasa kerinduan bagi para fansnya di Indonesia, grup band underground beraliran Punk Rock Moral Marit rencananya bakal memasukkan lagu-lagu mereka ke tempat-tempat karaoke yang ada di Kota Batu.

Berkaitan dengan itu, pada Februari 2023 mendatang band Punk Rock lawas asal Kota Batu tersebut juga merayakan ulang tahunnya sekaligus launching album baru yang terdiri dari lima lagu.

Pentolan Moral Marit pada posisi rhytm lead guitar Mustakim menjelaskan, jika pertengahan Februari 2023 mendatang, pihaknya bakal menggelar Anniversary ke-25 di Kota Batu.

“Sebenarnya ini fans kami yang mau menggelar ulang tahun Moral Marit. Bertepatan kami juga melaunching album baru yang terdiri dari lima rilis lagu demo yang kedua. Nanti juga ada penambahan lagu lama, tapi dengan aransemen yang berbeda terdiri dari tiga lagu jadi bukan full album,” terang Mus Punk sapaan akrabnya kepada awak media, pada Minggu (25/12/2022).

Pria yang kini sukses menjadi seorang pengusaha tersebut mengungkapkan, jika rencananya lagu-lagu dari Moral Marit bakal di masukkan ke tempat-tempat hiburan malam karaoke di Kota Batu.

“Kebetulan kami juga dibantu teman programer untuk memasukkan lagu-lagu kita ke tempat-tempat karaoke yang ada di Kota Batu, karena Moral Marit juga dari Kota Batu sehingga kami bangga dapat mengenalkan lagu-lagu kami kepada publik, dan ke depan Moral Marit tidak hanya dikenal baik pada kancah nasional saja, akan tetapi juga hingga sampai internasional,” ungkapnya dengan optimis.

Ayah dengan dua anak kembar ini lebih lanjut menambahkan, jika selama ini memang tidak dapat dipungkiri bahwa Punk di mata publik dianggap sebelah mata, bahkan sampai dianggap sebagai gembel. Maka, dirinya menegaskan dengan membuktikan Punk imagenya tidak seperti itu.

“Sebenarnya memang Punk tidak seperti itu, kita bisa berkarya lewat lagu contohnya, menjadi seorang pengusaha seperti saya misalnya. Jadi, jika selama ini image yang melekat pada anak Punk bagi masyarakat awam mereka menilai hanya dari penampilan semata. Jika ada anak Punk yang berbuat kriminal atau memakai narkoba itu hanyalah ulah dari oknum, karena tidak semua anak Punk seperti itu. Seperti mas Dian dan mas Dodik teman saya dulu Punkers, sekarang bisa berkarya dengan berprofesi sebagai wartawan,” papar dia.

Pria yang 80 persen pencipta lagu di band Punk Rock Moral Marit ini juga berpesan kepada para Punkers (sebutan anak Punk-red), jika ingin sukses seperti dirinya harus menjauhi bahaya Narkoba dan tetap selalu berbuat kebaikan bagi sesama.

“Kita harus mempunyai mindset atau pola pikir yang cerdas dan punya tujuan hidup yang jelas, yang harus bisa melakukan apa-apa demi keluarga kita. Jadi jangan pernah mencoba memakai Narkoba, karena dapat merusak pola pikir dan generasi bangsa. Berbuatlah dengan hal-hal yang positif, jujur, terus berjuang dan berusaha, sehingga dapat menggapai semua cita-cita kita untuk menjadi orang yang sukses,” pungkasnya. (Yan)

Share: