

MALANG NEWS – Wali Kota Batu Dra. Hj. Dewanti Rumpoko, M.Si menyerahkan Sertipikat Redistribusi Tanah kepada 113 KK di Dusun Kekep, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, pada Kamis (20/1/2022) pagi.
Kegiatan acara penyerahan Sertipikat Redistribusi Tanah itu dihadiri Wali Kota Batu Dra. Hj. Dewanti Rumpoko, M.Si, Wakil Wali Kota Batu Ir. H. Punjul Santoso, MM, Ketua Komisi C DPRD Kota Batu Khamim Tohari, S.Sos, Camat Bumiaji Hari dan Kepala Desa Tulungrejo Suliono.
Sertipikat tanah tersebut, merupakan upaya untuk mencapai kesejahteraan bagi para petani, terutama petani yang belum memiliki tanah pertanian. Pemerintah memberikan tanah kepada petani, agar petani dapat memiliki tanah garapan untuk perekonomian dan kehidupannya.
Sebanyak 138 Sertipikat Tanah seluas 3,7 hektar diserahkan kepada 113 Kartu Keluarga, dengan rincian 107 sertipikat rumah untuk tempat tinggal, 24 bidang untuk pertanian serta tujuh bidang untuk gudang dan kandang.
Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Batu Ir. R. Haris Suharto menyampaikan, bahwa setelah proses legalitas yang panjang, akhirnya warga masyarakat dapat menerima sertipikat tanah.
“Ini adalah perjuangan yang panjang dan tidak lepas dari dukungan bagi semua pihak, hingga akhirnya hari ini 113 KK bisa menerima tanah yang selama ini jadi milik negara. Sertipikat ini tidak boleh dijual, kecuali dialihkan ke ahli waris atau dijual karena keperluan mendesak untuk pengobatan dan atau biaya pendidikan,” tuturnya.
Ditempat yang sama, Wali Kota Batu Dra. Hj. Dewanti Rumpoko, M.Si juga berpesan kepada masyarakat penerima sertipikat, untuk menjaga sertipikat yang diberikan dengan baik.
“Saya minta agar sertipikat tanah ini supaya dijaga dengan baik dan tidak sampai dijual. Manfaatkan ini untuk kehidupan keluarga dan aktifitas perekonomian warga masyarakat,” pesan Budhe sapaan akrabnya.
Sementara itu, Kepala Desa Tulungrejo Suliono sangat mengapresiasi sekaligus berterimakasih kepada Pemerintah Kota Batu dan BPN Kota Batu.
“Atas nama warga masyarakat Desa Tulungrejo, kami mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kota Batu dan BPN Kota Batu, akhirnya dengan sertipikat ini para petani dapat memiliki tanah garapannya sendiri. Semoga perekonomian warga kami dapat kembali sejahtera,” tandasnya. (Yan)