LSM LIRA Malang Raya, saat tengah sidak ke Apartemen Begawan. (Had)
MALANG NEWS – Diduga bisa mengancam keselamatan dan menimbulkan kerawanan, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Malang Raya, melakukan investigasi di lokasi Apartemen Begawan Milik Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang dikelola oleh PT. PP Property Tbk, pada Kamis (27/05/21).
“Sempadan Apartemen Begawan sangat rawan terjadi longsor dan berbahaya bagi konsumen, lantaran berjarak cukup dekat dengan bibir sungai,” tegas Wakil Ketua DPD LIRA Malang Raya, Ferry Hamid yang memimpin Tim investigasi.
Menuritnya, seharusnya jarak sempadan dan sungai itu berjarak kisaran sepuluh hingga lima belas meter.
Baca Juga:
“Namun ini sangat dekat sekali dengan bibir sungai,” ujar pria yang akrab disapa Haveri tersebut.
Haveri bersama ketiga anggota LIRA Malang Raya, serius melihat persoalan ini lantaran tidak ingin kejadian serupa seperti longsornya perumahan pada bulan Januari lalu terjadi pada Apartemen Begawan.
“Tentu kami tidak ingin kejadian longsor kembali terjadi akibat terlalu dekatnya jarak sempadan dan bibir sungai, seperti beberapa perumahan yang longsor di Kota Malang diakibatkan masalah ini,” tandasnya.
Baca Juga:
Haveri juga sangat menyayangkan apabila persoalan ini dibiarkan, justru akan mengancam keselamatan konsumen dan masyarakat sekitar.
“Ketika jarak sempadan sangat dekat dengan bibir sungai dan tidak ada upaya untuk memperkokoh struktur bangunan ini, tentu sangat berbahaya bagi keselamatan dan keamanan konsumen,” pungkas Haveri. (Had)
Baca Juga:
