Ikuti Kami di Google News

Kompetisi Cipta Karya Tari Nusantara Virtual.
Kompetisi Cipta Karya Tari Nusantara Virtual. (Had)
MALANG NEWS – Berikan ajang berkiprah dan berkesenian kala pandemi, digelar Kompetisi Cipta Karya Tari Nusantara Virtual.


“Kami mengikuti kompetisi Cipta Karya Tari Nusantara secara Virtual. Giat kompetisi ini mempunyai tujuan untuk meningkatkan minat muda mudi dalam melestarikan budaya dan agar tetap semangat berkesenian,” tegas Ketua Paguyuban Kesenian Tradisional Reyog, Jaran Kepang, Tari Kreasi, Solikin, Rabu (7/4/2021).

Seperti diketahui, telah digelar kegiatan Rilis cipta Karya tari Paguyuban Suryo Bhirowo. Adapun tujuan acara adalah untuk mengikuti kompetisi Cipta Karya Tari Nusantara secara Virtual.

Penyelenggara kompetisi adalah paguyuban Suryo Bhirowo, yang disuport Yayasan Ngesti Gondho Pesarean Gunungkawi dan Pemdes Wonosari.

Sedangkan untuk peserta adalah berasal dari seluruh Nusantara. Untuk Juri dari Pusdiklat Seni Ayodyapala.

Total hadiah sebesar Rp 10 juta, sertifikat, piala, dan tropi. “Apapun hadiahnya itu tidak penting, semata hanya sebagai bonus. Yang penting kami bisa berpartisipasi dan menyelipkan nama paguyuban kami sebagai peserta,” terang Solikin.

Lestarikan seni di tengah pandemi

Untuk deadline pengumpulan video terakhir tanggal 7 April 2021. Untuk lokasi pengambilan gambar (video) tari digelar di Ciamsi Pesarean Gunungkawi.

“Kami sangat bersemangat dan antusias. Masyarakat sekitar pun hadir untuk mendukung dan sangat terhibur” urainya.

Ia mengatakan, manfaat ikut event ini bisa meningkatkan kreatifitas dalam berkarya.

“Selain itu berkompetisi, jika mendapat juara akan bermanfaat untuk membawa nama desa Kami menjadi lebih baik lagi,” tukasnya.

Untuk bisa menjadi pemenang maka peserta harus memperhatikan durasi, wiraga, wirasa, wirama, video dan kostum tidak mengandung SARA.

“Harapan kami, walaupun di era pandemi dan belum diizinkannya kami berkesenian, Alhamdulillah, kami masih bisa berkarya dengan keterbatasan. Semoga banyak support lagi untuk kebutuhan kami dalam berkesenian, karena masih banyak keterbatasan yang membuat kami masih vakum,” imbuhnya.

Untuk juara terpilih belum bisa diketahui, karena video kompetisi bakal diupload serentak tanggal 10 April 2021. (Had)

Share: