Ikuti Kami di Google News

Pelatih cabang olahraga Panahan Tradisional Kota Batu, Deden Suryadi,
Pelatih cabang olahraga Panahan Tradisional Kota Batu, Deden Suryadi (kanan). (Had).
MALANG NEWS – Pelatih cabang olahraga Panahan Tradisional Kota Batu, Deden Suryadi, berharap pandemi mereda dan ingin memajukan olahraga yang unik dan khas tersebut.


“Alhamdulillah saya menggeluti olahraga ini sejak tahun 2016. Kami mempunyai Komunitas namanya Shining Archery Kota Batu. Kami ingin pandemi mereda dan memajukan panahan tradisional,” kata pelatih Panahan Tradisional, Deden Suryadi, Kamis (25/2/2021).

Seperti diketahui, olahraga panahan tradisional mempunyai karakteristik yang unik serta banyak manfaat jika digeluti secara intens. Namun adanya pandemi, menjadikan olahragawan dan atlet merasa prihatin karena event kejuaraan dibatasi.

Pria yang tinggal di Jalan Lahor, Desa Pesanggrahan, Kota Batu ini mengatakan, tempat latihannya ada 2 yaitu di lapangan Sisir depan BNN dan di lapangan Lahor, berlatih setiap hari Ahad jam 08.00 WIB-selesai.

Berkarakteristik Unik – Khas

Ia menjelaskan, panahan tradisional ini identik bahannya alami termasuk arrownya atau anak panahnya yaitu dari kayu atau bambu, panahan tradisional.

“Beda dengan yang lain dari cara berdirinya yang bisa bermacam-macam juga ada tekhnik-tekhnik cara menarik dan melepasnya atau realese. Busur tradisional yang saya geluti itu namanya horsebow, tidak memiliki rest arrownya seperti busur modern lainnya,” urainya.

Ia mengungkapkan, sebelum pandemi di seluruh Indonesia banyak club yang mengadakan kejuaraan baik skala daerah, kabupaten, nasional bahkan internasional. Dalam 1 bulan bisa ada kejuaraan antar club, individu, dengan kategori anak-anak, dan putra-putri dewasa.

“Alhamdulillah Shinning Kota Batu pernah mengadakan 2 kali event, yang pertama di dekat Arhanud Pendem yang diikuti kurang lebih 200 peserta, dan kemarin di lapangan Lahor antar club se-Malang Raya,” tukasnya.

Ia mengungkapkan, untuk kendalanya adalah support dari pemerintahan setempat untuk pengembangan olahraga tradisional masih minim. “Semoga menjadi cabor untuk masuk di Asean Games atau lainnya,” harap dia.

Support minim

Ia menyebutkan, solusinya adalah dengan pengenalan olahraga ini baik tingkat desa, sekolah ataupun instansi. “Selama ini prestasi saya belum ada, tapi pernah juara 1 group fast shoot di Blitar,” tuturnya.

Dirinya merasa prihatin atas adanya pandemi. “Iya, masa pandemi ini otomatis semuanya mendapatkan dampak yang luar biasa, sehingga biasanya kita mengikuti kejuaraan hampir tiap bulan sekarang otomatis berhenti. Walaupun begitu alhamdulillah kita kemarin bisa silaturrahim antar club di Batu yang dibantu oleh Desa Pesanggrahan, dengan tetap mematuhi Prokes yang alhamdulillah terselenggara dengan baik dengan total peserta 100 orang,” paparnya.

Ia berharap, bisa dilakukan kerjasama dengan pemerintah untuk mengenalkan lagi olahraga ini baik tingkat desa ataupun sekolah-sekolah. “Semoga bisa disupport lagi untuk segala kegiatan event kejuaraan panahan tradisional ini terutama di Kota Batu,” imbuhnya.

Manfaat positif panahan

Ia mengatakan, panahan tradisional bisa membantu untuk mengembangkan pengrajin-pengrajin panahan tradisional ini untuk selalu berkarya. “Dan yang penting bisa menyaingi produk panahan tradisional imporan,” tukasnya.

Panahan Tradisional

Kalau resmi di cabor nasional belum ada, selama ini kebanyakan bekerja sama dengan pemerintah setempat khusus untuk horsebow, kebanyakan yang mengadakan kejuaraan adalah masing masing club.

Prestasi klub (komunitas) club shinning Archery: Panahan Tradisional: Juara 1 Wali Kota Cup Malang 2017, Juara 1 LAB Sidoarjo 2017, Juara 1 di Solo 2018, Juara 3 Papanjati Chalenge di Malang 2019, Juara 1 di Malang 2019, Juara 1 group fast shoot Blitar.

Daftar prestasi

Juara 3  Temboro 2017
Juara 2 Lab Cup 2  2018
Juara 3 Kapolres Mojokerto 2018
Juara 1 ITG Sidoarjo 2018
Juara 1 Lamongan 2018
Juara 3 Fast Shoot Jatim Cup 2019
Juara 3 PPJC 1 2019
Juara 2 Askar Baluarti Somba & Opu Sulawesi Selatan 2019
Juara 2 Charity 2019
Juara 2 putri Lamongan 2018
Juara 1 putri Jatim Cup 2019
Juara 1 putri  Gladen Ageng Surabaya 2019
Juara 3 putri PPJC 2 2019
Juara 1 putri Temboro 2019
Juara 2 putri DANRINDAM V/BRW
Juara 1 putri Askar Baluarti Somba & Opu Sulawesi Selatan 2019
Juara 2 putri Charity 2019
Juara 1 putri Ponorogo Open 2020
Juara 2 putri Pagelaran Ageng Sukoharjo 2020
Juara 1 putri Sukarmed Karangpilang Surabaya 2020

Jika pembaca ingin mengetahui kiprah olahraga panahan tradisional, bisa melihat di Instagram dan Facebook: Latansa panahan. (Had).

Share: