

MALANG NEWS – Wali Kota Batu Dra. Hj. Dewanti Rumpoko, M.Si mengikuti Pra Musyawarah Nasional VI APEKSI 2021 melalui teleconference di ruang kerjanya lantai 5, Balaikota Among Tani, Pemkot Batu, Jalan Panglima Sudirman, No.507, Kecamatan Batu, Kota Batu, pada Senin (25/1/2020).
Pra Musyawarah itu mengusung tema “Munas APEKSI VI adalah Penguatan Kapasitas Pemerintah Daerah Dalam Penanganan dan Paska Pandemi Covid-19”.
Politisi PDIP ini menyampaikan, bahwasanya Pra Musyawarah Nasional itu bakal diselenggarakan selama 3 hari, yakni mulai 25 Januari hingga 28 Januari 2021.
“Ya, rencananya akan digelar sampai 3 hari ke depan,” kata Budhe sapaan akrabnya.
Istri mantan Wali Kota Batu Eddy Rumpoko ini menjelaskan, APEKSI (Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia) adalah forum yang terdiri dari 98 kota.
“Yang mana memang bertujuan untuk membantu anggotanya dalam melaksanakan otonomi daerah. Selain itu, juga menciptakan iklim yang kondusif bagi pembentukan kerjasama antara pemerintah daerah,” terang dia.
Menurutnya, pemerintah saat ini telah berupaya menjaga ekonomi masyarakat dengan menghadirkan program jaring pengaman sosial dalam PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional) (PEN).
“Ini sebagai salah satu bentuk dari penanganan Covid-19. Hal ini dilakukan, agar supaya dapat menekan peningkatan penduduk miskin, salah satunya melalui program bantuan sembako, bantuan langsung tunai, Program Keluarga Harapan, kartu pra kerja, subsidi listrik dan sebagainya,” ungkap Dewanti.
Mantan None Jakarta ini mengapresiasi langkah yang ditempuh oleh Pemerintah Pusat, dan sekaligus juga mendukung agar supaya implementasinya di daerah tepat pada sasaran.
“Ya, karena APEKSI senantiasa memberikan masukan, terutama pada masalah validitas data, pendampingan bansos, serta merekomendasikan bansos agar dalam bentuk uang tunai saja, tujuannya untuk meminimalisir penyelewengan,” pungkasnya.
Pewarta: Eko Sabdianto
Editor: Andi Rachmanto
Publisher: Edius