Ikuti Kami di Google News

banyak jalan di Kabupaten Malang yang kondisinya tidak layak alias rusak, namun tak kunjung juga diperbaiki
Banyak jalan di Dampit, Kabupaten Malang yang kondisinya tidak layak alias rusak, namun tak kunjung juga diperbaiki. (Had).
MALANG NEWS – Karena mengalami kerusakan selama bertahun-tahun dan menilai menjadi sarana vital transportasi, Warga Dampit minta dilakukan perbaikan jalan oleh Pemerintah Kabupaten Malang.


“Kami sudah lama minta jalan yang rusak segera diperbaiki. Sudah lama warga mengeluhkan keadaan ini, namun tidak kunjung diperhatikan dan ditindaklanjuti,” tutur Miskari, Minggu (8/11/2020).

Seperti diketahui, jalan menjadi sarana infrastruktur penting transportasi manusia dan barang.

Keberadaan jalan menjadi penting dan vital, karena mempunyai banyak manfaat positif dalam kehidupan manusia.

Namun ironisnya, banyak jalan di Kabupaten Malang yang kondisinya tidak layak alias rusak, namun tak kunjung juga diperbaiki.

Karena menjadi sarana vital untuk transportasi dan berbagai keperluan lain, Miskari meminta sepanjang jalan menuju Dampit yang keadaannya rusak segera dilakukan perbaikan.

Miskari menjelaskan, jalan sepanjang Dampit yakni Sumbersuko, Baturetno, Sukodono, Tambakasri dan Sidoasri, kondisi rusak parah dan lama tidak mendapat perhatian pembangunan dari Pemerintah Kabupaten Malang.

Ia menuturkan, sudah berkali-kali pihaknya menyampaikan keluhan, karena harusnya hal ini menjadi perhatian karena ini jalan kabupaten.

Tetapi pihaknya tidak tahu kenapa hal ini tidak menjadi prioritas. “Kami sudah lama mengajukan untuk perbaikan. Saya menilai pemerintah sudah seharusnya melakukan pembangunan ini sejak beberapa waktu yang lalu. Kita berharap setelah Pilkada ada pembangunan,” papar Miskari.

Dampak dari kondisi seperti ini, masyarakat pengguna jalan merasa tidak nyaman. “Hal ini bisa ditanyakan kepada sopir atau pelaku angkutan yang mengangkut material, kayu, hasil bumi sangat sambat. Bahkan ada lokasi yang titik sempit yaitu di tepi anak sungai Brantas Kaligenteng Desa Sumbersuko. Sejak dulu kita ingin diperbaiki, tapi kenapa kota tidak tau tidak ada respon sampai sekarang,” pungkas Miskari. (Had).

Share: