“Alhamdulillah, banyak peserta menguraikan dalam testimoni merasa terharu dan terbantu dengan adanya kelas merias yang saya adakan. Menariknya, setelah ikut kelas merias mereka dapat banyak job,” kata Ainayyah Humairah, pada Jumat (30/10/2020).
Seperti diketahui, pandemi tak sekedar menghancurkan sendi-sendi kehidupan, namun juga mematikan spirit dan semangat hidup banyak orang.
Hal ini tak ayal, menjadikan sebagian orang merasa menemui jalan buntu dan keputusasaan menjalani hidup dan usaha.
Peserta Termotivasi
Salah seorang peserta, asal Sumbermanjing Wetan Nurrosidah mengatakan, dirinya terharu dan merasa bersyukur karena bisa kenal Ainayyah dan mampu membangkitkan semangat usaha.
“Saya nulis testimoni ini sambil mewek mbak. Dengan adanya class reguler ini saya menjadi bisa dan suka dengan hasil riasannya. Yang tadinya masih pemula banget dan mbak Ainayah Humairah ini ngajarinya sangat tlaten, sabar dan orangnya baik. Selalu ngasih semangat dan support kepada muridnya. Kalian pasti bisa, pasti bisa. Aku sangat beruntung bisa kenal mbak Ainayyah Humairah. Semoga ke depannya mbak Ainayyah Humairah makin sukses dan trus slalu jaya. @thanks you so much mbk Ainayah Humairah,” terang Nurrosidah lewat WhatsApp.
Sementara itu, Ike salah satu peserta dari Turen mengatakan, ia senang bisa ikut pelatihan dengan tarif terjangkau dan berharap bisa jadi mata pencaharian.
“Kalau menurutku ikut di class regular mbk Ainayyah itu selain murah, riasannya bagus, ngajarinnya telaten banget buat pemula. Untuk aku yang sudah ibu rumah tangga bisa kembali mengembangkan bakat saya yang sudah lama terpendam. Berkat adanya class regular make up ini, saya bisa mengembangkan kembali bakat-bakat saya. Dan bisa membantu menambah ladang penghasilan buat saya yang sudah lama nganggur yang hanya sebagai ibu rumah tangga. Thank you so much @ainayyah_humairah regular class make up. It was so helping me lots,” demikian urai Ike.
Pada kesempatan yang sama, seorang peserta dari Turen Azza Wijaya menuturkan, dirinya dulu pernah menjalankan usaha private make up namun terhenti.
“Saya dulu sempet private make up tapi setelah selesai ya sudah berhenti gak ada motivasi buat ke depannya, soalnya gak ada bimbingan seperti ini sampai hampir menyerah dan sekarang ketemu mbk Ainayah beserta crewnya saya jadi semangat lagi dan pengen sukses seperti sampean dan teman-teman lainnya,” terang Azza Wijaya.
Reguler dan Privat
Ainayyah mengadakan dua kelas merias untuk reguler dan privat.
Ainayyah mengungkapkan, saat ini ada sebanyak 14 peserta kelas reguler dan 8 peserta kelas privat.
Peserta berasal dari Madura, Blitar, Turen, Pakis, Sumbermanjing Wetan, Dampit, dan Tirtoyudo.
“Rata-rata mereka ikut pelatihan karena ingin belajar bersama memperdalam ilmu tentang riasan,” papar Ainayyah.
Ajarkan Beragam Materi
Ainayyah menjelaskan, dalam kelas merias terebut diajarkan beragam materi.
Beragam materi yang diajarkan meliputi, tata cara pemakaian kebaya, tata cara pemakaian hijab pengantin, tata cara sanggul, hairdo, tata cara memakai jarik manten, dan tata cara temu manten.
Ainayyah mengungkapkan, ada sejumlah perbedaan dalam kelas reguler dan privat.
“Kalau privat belajar secara pribadi dan terperinci, kalau reguler belajar berkelompok. Untuk tarif, tentu beda, lebih mahal private class,” imbuh Ainayyah.
Output Nyata
Ainayyah menguraikan, peserta setelah ikut pelatihan, usaha MUA semakin maju.
“Alhamdulillah, dari anak didik saya yang sudah selesai class riasnya mereka sudah dapat job bahkan jobnya sebulan bisa 8 job wedding. Dari seluruh peserta class 8 yang sudah selesai dan 7 peserta itu dapat job semuanya atau sudah pernah mengerjakan acara wedding. Sekarangpun dari beberapa mereka, sudah bisa buka kelas private rias pengantin sendiri,” papar Ainayyah.
Kelas Privat Lebih Besar
Terkait rencana nanti atau berikutnya, maka Ainayyah mengaku akan membuka kelas privat lebih besar.
“InshaAllah nanti saya ingin membuka kelas private dengan lebih besar lagi, Karena peminatnya yang banyak. Kadang saya bagi jadi 2 kelas karena kapasitas tempat yang terbatas. Saya ingin membangun tempat khusus sekolah rias dan mendidik semua anak-anak muda ataupun ibu rumah tangga untuk mau belajar menggali semua potensi yang dimilikinya,” ujar Ainayyah.
Dapat Fasilitas
Untuk fasilitas, maka Ainayyah menjelaskan, peserta memperoleh berbagai fasilitas.
“Fasilitas yang didapat peserta berupa make up, alat-alat temu manten, perlengkapan Kebaya dan konsumsi selalu saya siapkan kepada peserta.
Untuk kelas reguler alat make up bawa sendiri-sendiri, tapi untuk kelas private make up semuanya dari sanggar rias saya,” urai Ainayyah.
Asal Model Riasan
Ainayyah mengungkapkan untuk model yang dirias beragam, ada yang bawa sendiri, dan dirinya juga menyediakan.
“Model berasal dari area Malang. Ada yang memakai yang saya sediakan. Ada yang sudah bawa model sendiri,” tukas Ainayyah.
Gas Poll
Meskipun ada pihak yang kurang berkenan karena usahanya maju, Ainayyah bertekad terus menjalankan usaha pelatihan MUA.
“Saya ingin memberikan motivasi dan semangat belajar. Walaupun ada yang pro kontra dengan privat saya karena murah dan terjangkau. Itu tidak menjadi beban untuk saya. Disinilah keberkahan buat saya, karena saya sudah bisa memberikan banyak ilmu yang bermanfaat bagi semua teman. Sudah bisa mewujudkan harapan dan mimpi semua orang yang punya keinginan untuk memperoleh kehidupan yang lebih baik lagi, dan tentunya dengan adanya kelas privat saya bisa membantu mengurangi pengangguran di Indonesia,” tutup Ainayyah. (Had).
