Ikuti Kami di Google News

Bupati Malang, Drs. H. M. Sanusi, M.M melakukan kunjungan kerja (kunker) di dua desa wilayah Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang,
Bupati Malang, Drs. H. M. Sanusi, M.M, saat memberikan sambutan pada kunjungan kerja (kunker) di dua desa wilayah Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang. (Foto: Achmad Saifudin/malangNEWS).
MALANG NEWS – Bupati Malang, Drs. H. M. Sanusi, M.M melakukan kunjungan kerja (kunker) di dua desa wilayah Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang, pada Selasa (8/9/20) sore.


Dalam kesempatan tersebut dihadiri dari anggota DPRD Kabupaten Malang Rahmat Kartala, unsur pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Malang seperti Kepala Dinas PU Bina Marga, DPMDes, Distanbun, Hortikultura, kepala desa se-Kecamatan Dampit, dan tokoh masyarakat setempat.

Masih dalam masa pandemi Covid-19, Bupati Malang Sanusi melakukan kunjungannya dalam rangka meninjau sejauh mana, masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan seperti menggunakan masker, rajin mencuci tangan dan selalu menjaga jarak.

Hal ini dilakukan, bertujuan agar satu sama lain saling menjaga dan menyelamatkan dari bahayanya serangan virus Covid-19.

Kunjungan pertamanya diawali dengan meresmikan sumur bor, di Desa Rembun dan diserahkan pula bantuan mesin packing kopi kepada BUMDes Mitra Abadi, yang secara simbolis diterima oleh Rahmat Kartala.

Sedangkan kunjungan berikutnya, Bupati Malang Sanusi melanjutkan ke Desa Pamotan, guna meresmikan rabat beton. Di kedua desa tersebut, antusiasme masyarakat setempat sangat tinggi untuk menyambut kedatangan Bupati Malang Sanusi. Hal itu mengingat ditengah jadwalnya yang padat, Sanusi masih menyempatkan diri untuk menyapa dan bertemu dengan masyarakat Dampit.

Abah Sanusi sapaan akrab Bupati Malang, selalu mengingatkan masyarakatnya untuk menerapkan protokol kesehatan, terlebih lagi ketika diluar rumah, karena Covid-19 tidak bisa disangka akan menyerang siapapun.

“Saya datang kesini untuk memastikan bahwa di desa ini warganya kompak. Alhamdulillah, setelah saya lihat memang orang-orangnya sangat bersemangat meskipun berada di tengah pandemi Covid-19,” katanya.

Sanusi juga mengingatkan, agar jangan lupa selalu menerapkan protokol kesehatan, apalagi saat keluar rumah.

“Karena kita tidak pernah tau, bahwa wabah Covid-19 ini datang menyerang siapa dan dimana, pencegahan ini sebagai upaya untuk menyelamatkan diri dan orang lain,” pesan dia.

Terkait dengan pelayanan publik, lanjut Sanusi, yang sedang gencarnya diterapkan di Kabupaten Malang, hal ini semata-mata ditujukan untuk mempermudah masyarakat dalam mengurus berkas administrasi.

“Seperti yang baru ini di launching Ketan Ireng (kesehatan dan pencatatan sipil mari bareng), yang merupakan kolaborasi program dari Dispenduk Capil dan Dinas Kesehatan,” tukasnya.

Menurutnya, pelayanan publik Ketan Ireng ini adalah hasil kerjasama dua perangkat daerah, dimana hal ini untuk memudahkan masyarakat agar tidak perlu ribet dan tidak usah jauh-jauh datang ke Dispendukcapil untuk mengurus administrasi.

“Semua kita upayakan tidak ada pungli dan terus meningkatkan pelayanan cepat dan tepat. Ke depan kita bakal membantu pembangunan sumur bor, pemberian bibit padi dan jagung, untuk PTSL agar terus dijalankan, karena manfaatnya besar bagi masyarakat. Karena seperti perintah Presiden Republik Indonesia, bahwa setiap rupiah yang dikeluarkan dari dana APBD, harus mendongkrak peningkatan ekonomi masyarakat,” pungkas dia.

Pewarta: Achmad Saifudin
Editor: Eko Sabdianto
Publisher: Edius

Share: