Hal ini dikatakan Pietra Widiadi usai diskusi Mingguan di Pendopo Kembangkopi Wagir, Minggu (26/7/2020).
“Macro Phonography apabila dikembangkan dengan seksama dapat menunjang wisata lingkungan,” kata Pietra yang juga alumnus FISIP Universitas Airlangga ini.
Sementara itu, Agus Fasilitator Pendopo Kembangkopi mengatakan, jika diskusi bermanfaat positif dan berjalan sukses.
“Kali ini kami mengadakan diskusi Minggu pagi, bertema memotret serangga ala Metode Macro Phonegraphy. Alhamdulillah, kegiatan berjalan lancar dan semoga bermanfaat untuk semua,” tutur Agus Sugiarto.
Dikatakannya, diskusi bertujuan memotret lingkungan lebih dekat, dan melihat serangga lebih detail.
“Menjadikan kita bisa mengetahui keanekaragaman serangga yang ada di sekitar kita dan menunjang ekowisata,” tandas Agus.
Diskusi melibatkan pemantik diskusi Andri Ono Ketua Utab Phonegraphy. Event sederhana ini turut dihadiri oleh komunitas phonegraphy, mahasiswa dan masyarakat sekitar.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Utab Phonegraphy Andri Ono mengatakan, kegiatan ini menarik sekali, karena dengan melihat serangga kita jadi tau fungsi dalam sebuah ekosistem.
“Jadi menarik sekali dengan melihat serangga, kita jadi tau fungsi dalam sebuah ekosistem. Diharapkan teman-teman Utab Phonegraphy akan menyusun buku serangga dari hasil foto macro komunitas tersebut, sebagai upaya konservasi keanekaragaman lingkungan,” tegas Andrie Ono. (Had)
